Peran penting aset BUMN dalam pembangunan negara tidak bisa dipandang remeh. Sebagai bagian dari kekayaan negara, BUMN memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Menurut Menteri BUMN, Erick Thohir, aset BUMN harus dioptimalkan secara maksimal untuk meningkatkan kontribusi terhadap pembangunan negara.
Menurut Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), aset BUMN memiliki potensi besar untuk menjadi pendorong utama pembangunan negara. “Aset BUMN seperti lahan, gedung, dan peralatan merupakan modal berharga yang harus dikelola dengan baik untuk mendukung pembangunan infrastruktur dan industri,” ujar Direktur Utama LMAN, Kartika Wirjoatmodjo.
Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa masih terdapat tantangan dalam pengelolaan aset BUMN. Banyak kasus penyalahgunaan aset yang merugikan negara, seperti yang pernah terjadi pada salah satu BUMN di sektor pertambangan. Untuk itu, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan aset BUMN perlu ditingkatkan.
Menurut Pakar Ekonomi dari Universitas Indonesia, Rizal Ramli, “Pengelolaan aset BUMN harus dilakukan secara profesional dan transparan agar dapat memberikan manfaat maksimal bagi pembangunan negara.” Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam mendorong reformasi BUMN untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi pengelolaan aset.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran penting aset BUMN dalam pembangunan negara tidak dapat dipandang sebelah mata. Diperlukan kerja sama antara pemerintah, BUMN, dan masyarakat untuk mengoptimalkan pengelolaan aset demi tercapainya pembangunan yang berkelanjutan dan merata.