Perubahan paradigma dalam dunia kerja kini semakin terasa dengan adopsi model kerja 4 hari oleh beberapa Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia. Beberapa perusahaan BUMN telah mulai menerapkan konsep kerja yang lebih fleksibel ini untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.
Menurut Direktur Utama PT Telkom, Ririek Adriansyah, “Perubahan paradigma dalam dunia kerja merupakan hal yang tidak bisa dihindari. Kita harus terus beradaptasi dengan perkembangan zaman untuk tetap bersaing dan memberikan yang terbaik bagi karyawan dan perusahaan.”
Salah satu contoh BUMN yang telah sukses menerapkan model kerja 4 hari adalah PT Bank Rakyat Indonesia (BRI). Menurut Direktur Utama BRI, Sunarso, “Kami melihat bahwa dengan memberikan waktu lebih banyak bagi karyawan untuk istirahat dan menghabiskan waktu bersama keluarga, produktivitas mereka justru meningkat.”
Dukungan para ahli dan pakar manajemen terhadap adopsi model kerja 4 hari juga semakin kuat. Menurut Dr. Arief Wibowo, seorang pakar manajemen dari Universitas Indonesia, “Model kerja 4 hari dapat meningkatkan kesejahteraan karyawan dan mengurangi tingkat stres yang dapat berdampak pada peningkatan produktivitas.”
Meskipun masih terdapat beberapa tantangan dalam menerapkan model kerja 4 hari, seperti penyesuaian jam kerja dan pengaturan tugas, namun dengan komitmen dan dukungan semua pihak, perubahan paradigma ini dapat memberikan dampak positif bagi BUMN dan karyawan.
Dengan adopsi model kerja 4 hari, diharapkan BUMN di Indonesia dapat terus berinovasi dan meningkatkan kesejahteraan karyawan. Perubahan paradigma ini tidak hanya akan membawa manfaat bagi perusahaan, tetapi juga bagi seluruh ekosistem kerja di Indonesia.