Kinerja Terbaik BUMN dan BUMD di Tengah Tantangan Ekonomi

Kinerja BUMN (Badan Usaha Milik Negara) dan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) selalu menjadi sorotan publik di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah. Bagaimana kinerja mereka dalam menghadapi tantangan tersebut?

Menurut Menteri BUMN, Erick Thohir, kinerja terbaik BUMN dan BUMD dapat dilihat dari kemampuan mereka untuk bertahan dan berkembang di tengah persaingan yang semakin ketat. “BUMN dan BUMD harus mampu beradaptasi dengan perubahan ekonomi dan teknologi agar tetap kompetitif,” ujar Erick Thohir.

Salah satu contoh kinerja terbaik BUMN yang berhasil mencuri perhatian adalah PT Telkom Indonesia. Dalam sebuah wawancara, Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, mengungkapkan strategi perusahaan dalam menghadapi tantangan ekonomi. “Kami fokus pada inovasi dan pengembangan produk serta layanan untuk meningkatkan daya saing,” kata Ririek.

Tidak hanya BUMN, kinerja terbaik BUMD juga menjadi perbincangan. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, menekankan pentingnya peran BUMD dalam mendukung pembangunan daerah. “BUMD harus mampu berperan aktif dalam pengembangan ekonomi lokal dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat,” ujar Ahmad Riza.

Meskipun dihadapkan pada tantangan ekonomi yang berat, BUMN dan BUMD tetap harus menunjukkan kinerja terbaik. Menurut ekonom senior, Faisal Basri, kunci kesuksesan BUMN dan BUMD adalah transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi. “Dengan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola yang baik, BUMN dan BUMD dapat menghadapi tantangan ekonomi dengan lebih baik,” ujar Faisal.

Dengan memperhatikan kinerja terbaik BUMN dan BUMD di tengah tantangan ekonomi, diharapkan mereka dapat terus berkontribusi positif bagi pembangunan ekonomi nasional dan daerah. Semua pihak, termasuk pemerintah, perusahaan, dan masyarakat, perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan bisnis yang kondusif dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.